berantasonline.com (Sukabumi)
Meski menghadapi penurunan alokasi anggaran dalam Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun 2025, Dinas PU Kabupaten Sukabumi tetap menunjukkan komitmennya dalam menjalankan program-program prioritas, khususnya penanganan bencana dan percepatan infrastruktur. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi, Drs. Dede Rukaya, MM, dalam rapat kerja bersama Komisi II DPRD yang digelar di Aula Bidang SDA, Jalan Palabuhan II, Kota Sukabumi, Selasa (15/07/2025).
“Meskipun anggaran mengalami penurunan pada perubahan PPAS, kami tetap fokus mengoptimalkan program penanganan bencana. Dana yang ada harus tetap berdampak nyata bagi masyarakat,” tegas Dede.
Ia juga menyoroti tantangan di lapangan, terutama terkait kelangkaan material akibat ketatnya regulasi pertambangan. Namun demikian, DPU tetap mendukung langkah pemerintah dalam menertibkan tambang ilegal.
“Kami mendukung penuh pemanfaatan bahan baku dari tambang legal. Ini penting demi menjamin kualitas pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Dari sisi progres fisik, Dede mengungkapkan bahwa hingga pertengahan Juli 2025, Dinas PU telah menyelesaikan sekitar 75 persen paket pekerjaan konstruksi yang masuk dalam program tahun berjalan. Ia juga mengapresiasi hadirnya Perpres baru yang memberikan kemudahan dalam proses pengadaan untuk proyek bernilai di bawah Rp 400 juta.
“Dengan sistem pengadaan langsung, pekerjaan bisa dimulai lebih cepat. Tidak perlu menunggu proses lelang panjang yang bisa memakan waktu hingga 28 hari,” jelasnya.
Kinerja Dinas PU juga tergolong positif dalam hal realisasi anggaran. Meski anggaran Dinas PU lebih kecil dibandingkan OPD lain seperti Dinas Perkim, daya serapnya berada pada posisi menengah dan terus dioptimalkan.
Rapat kerja ini juga dimanfaatkan Dinas PU untuk memaparkan capaian serta strategi percepatan program kerja di sisa tahun anggaran 2025. Kepala Dinas PU menyampaikan bahwa konsistensi menjaga kualitas, efektivitas, dan ketepatan waktu proyek menjadi prioritas utama.
Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita dari Fraksi PKB, menyampaikan bahwa rapat ini berjalan lancar dan normatif. Komisi II juga memberikan catatan atas realisasi anggaran mitra kerja, termasuk Dinas PU.
“Kami terus mendorong mitra kerja untuk mempercepat serapan anggaran dan menjaga kualitas pelaksanaan proyek. Evaluasi ini penting untuk memastikan target pembangunan dapat tercapai,” tandasnya.
(Alex)
