
berantasonline.com (Sukabumi)
Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi mulai mengerjakan pembangunan ruas jalan Cibadak–Nagrak yang berlokasi di Kecamatan Nagrak. Proyek ini menjadi salah satu upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas infrastruktur jalan serta memperlancar mobilitas masyarakat di wilayah Sukabumi bagian tengah.
Berdasarkan informasi resmi pada papan proyek, pembangunan jalan tersebut memiliki nilai kontrak sebesar Rp487.111.054,97 dengan masa pengerjaan selama 75 hari kalender. Kontraktor pelaksana adalah CV Era Mandiri, sementara sumber anggaran berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sukabumi tahun 2025.
Pekerjaan fisik ini dimulai setelah diterbitkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) Nomor: 000.3.3/06/SPMK/RK.60/DPU/2025 tertanggal 6 Agustus 2025. Sejak itu, sejumlah pekerja dan alat berat dikerahkan ke lokasi untuk mempercepat proses pembangunan.
Kepala UPTD PU setempat menyebutkan bahwa proyek ini tidak hanya fokus pada perbaikan jalur semata, tetapi juga memperhatikan aspek keselamatan kerja. Seluruh tenaga kerja yang terlibat telah didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini menjadi bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan bagi para pekerja di lapangan.
Langkah tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat. Sejumlah pengguna jalan mengaku lega karena kerusakan di jalur Cibadak–Nagrak sudah berlangsung cukup lama dan sering menyulitkan perjalanan, baik bagi warga lokal maupun pengendara dari luar daerah.
“Alhamdulillah jalan ini akhirnya diperbaiki. Kami berharap pengerjaan bisa selesai tepat waktu agar akses transportasi lebih lancar. Sebelumnya, kondisi jalan yang rusak membuat perjalanan cukup berisiko, terutama saat hujan,” ujar Asep, salah seorang pengendara yang rutin melintas di jalur tersebut, Jum’at (19/09/2025).
Masyarakat menilai pembangunan ini akan berdampak positif, terutama dalam memperlancar distribusi hasil pertanian dan usaha kecil menengah di Kecamatan Nagrak. Jalur ini juga menjadi akses penting yang menghubungkan kawasan perdesaan dengan pusat perekonomian di Cibadak.
Pemerintah daerah berharap, setelah selesai dibangun, ruas jalan Cibadak–Nagrak dapat meningkatkan konektivitas antarwilayah, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, sekaligus menunjang kesejahteraan masyarakat.
(Alex)


