
berantasonline.com (Sukabumi)
Wakil Bupati Sukabumi, H. Andreas, mendampingi kunjungan kerja Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun Anggaran 2025 Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, Jum’at (08/08/2025).
Dalam kesempatan itu, Wabup menyampaikan bahwa sejumlah kegiatan pembangunan yang dilaksanakan melalui program TMMD sudah menunjukkan progres yang signifikan. Beberapa titik pekerjaan fisik seperti pembukaan dan pengerasan jalan, perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH), serta penyediaan sarana air bersih rata-rata telah mencapai 80 persen.
Selain pembangunan fisik, TMMD juga menghadirkan kegiatan nonfisik berupa pelatihan keterampilan dan penyuluhan bagi masyarakat desa. Program ini diharapkan tidak hanya memperkuat infrastruktur, tetapi juga meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di pedesaan.
“Semoga hasil kerja sama ini benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama untuk akses jalan yang lebih baik dan rumah layak huni bagi warga. Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat desa bisa meningkat,” ujar Wabup.
Ia menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan TNI merupakan langkah strategis untuk mempercepat pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa.
“Kerja sama ini harus terus diperkuat demi kemajuan daerah dan peningkatan kualitas hidup masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Waaster Panglima TNI, Brigjen TNI (Mar) Bambang Hadi Suseno, yang memimpin Tim Wasev, mengapresiasi capaian TMMD di Kabupaten Sukabumi. Ia menilai hasil pembangunan, khususnya pada perbaikan rumah warga, berjalan sesuai harapan.
“Rumah-rumah yang dulunya dalam kondisi memprihatinkan kini sudah jauh lebih layak untuk ditempati. Ini berkat kerja keras tim di lapangan serta dukungan pemerintah daerah,” kata Bambang.
Ia juga menekankan bahwa sasaran program TMMD memang difokuskan pada wilayah-wilayah tertinggal, terisolasi, atau terdampak bencana. Karena itu, pelaksanaan TMMD di Desa Langkapjaya dinilai sangat tepat.
“Program ini bertujuan meningkatkan kualitas pembangunan desa. Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah atas sinerginya, dan mudah-mudahan program ini bisa terus berlanjut di masa mendatang,” jelasnya.
Program TMMD ke-125 di Kabupaten Sukabumi sendiri berlangsung sejak 23 Juli hingga 21 Agustus 2025. Selama hampir satu bulan, prajurit TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat bergotong royong melaksanakan pembangunan, baik fisik maupun nonfisik, dengan semangat kebersamaan.
(Alex)